Polda Aceh dan PT PIM Saling Bersinergi Dalam Penanganan Covid-19

Polda Aceh dan PT PIM Saling Bersinergi Dalam Penanganan Covid-19

Banda Aceh – Direktur Utama PT Pupuk Iskandar Muda Budi Santoso Syarif serta Direktur Keuangan & Umum PT PIM Rochan Syamsul Hadi bersilaturahmi dengan Kapolda Aceh, Irjen Pol Ahmad Haydar pada Senin (25/8) bertempat di Mapolda Aceh.

Dalam kesempatan ini Budi memperkenalkan diri sebagai Direktur Utama PT Pupuk Iskandar Muda yang telah ditunjuk dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) PT PIM pada tanggal 16 Juli 2021.

Budi juga menyampaikan maksud kunjungan ke Polda Aceh selain bersilaturahmi adalah untuk meminta dukungan Kapolda Aceh dalam menjalankan bisnis perusahaan.

“Saat ini PT PIM tengah menyelesaikan pembangunan pabrik NPK yang direncanakan dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2022. Selain itu kami terus membenahi lahan Iskandar Muda Industrial Area (IMIA) agar dapat menjaring minat investor untuk berinvestasi disana,” terang Budi.

Lainnya Budi menjelaskan terkait komitmen PIM dalam membantu pemerintah menangani penyebaran Covid-19. Sejak tahun lalu, PIM berupaya semaksimal mungkin untuk penanganan Covid-19 di perusahaan dan lingkungan sekitar perusahaan.

PT PIM sudah melaksanakan Vaksinasi Covid-19 untuk karyawan, keluarga karyawan, dan Tenaga Alih Daya (TAD) perusahaan. Selain itu, bantuan sembako untuk masyarakat terdampak Covid-19 rutin dilaksanakan.

“Data terbaru yang kami terima, PT PIM memberikan bantuan sembako dalam pelaksanaan vaksinasi massal yang bekerjasama dengan Polres Lhokseumawe. Dan sebelumnya, kami juga menyalurkan bantuan oksigen untuk kebutuhan Rumah Sakit Cut Meutia Aceh Utara,” jelas Budi.

Kapolda Aceh berterima kasih atas kunjungan Direksi PIM serta upaya-upaya yang telah dilakukan PIM dalam membantu pemerintah menangani Covid-19.

“Perihal dukungan yang dimaksud, tanpa diminta pun kami sudah pasti akan mendukung. PIM ini kan termasuk Obvitnas (Obyek Vital Nasional) dimana sesuai dengan perintah perundangan memang Polri berkewajiban untuk melaksanakan pengamanan proyek,” terang Irjen Pol Ahmad Haydar.

Melihat semakin tingginya angka kasus penyebaran Covid-19 di Provinsi Aceh, Kapolda Aceh menghimbau untuk selalu mematuhi protokol pencegahan Covid dengan menjalankan 5M yaitu Menjauhi Kerumunan, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Memakai Masker, dan Membatasi Mobilisasi. Irjen Pol Ahmad Haydar juga menyampaikan untuk tetap menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan sehat dan rutin berolahraga.

“Saat ini Bed Occupancy Rate (BOR) di RSU Zainal Abidin dan RSUD Meuraxa sudah mencapai 93%. Hal ini dikarenakan banyaknya pasien Covid yang harus dirawat di RS,” jelasnya.

Hal ini juga berdampak dengan kebutuhan oksigen yang diperlukan. Kapolda Aceh meminta bantuan PIM untuk dapat memasok oksigen ke RSU Zainal Abidin dan RSUD Meuraxa. Sementara ini, pihak Polda Aceh masih berkoordinasi dengan RS terkait mengenai ketersediaan tabung yang akan diisi ulang oksigennya.

Kapolda Aceh berharap PIM akan terus membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan juga eksistensi PIM dapat bermanfaat bagi hajat hidup orang banyak, serta pendapatan yang strategis bagi negara.