Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 H, PT Pupuk Iskandar Muda memberikan paket lebaran kepada rekan-rekan jurnalis mitra perusahaan pada Rabu (5/5/2021).

Sebanyak 135 paket yang berisikan beras, kain sarung, dan uang tali kasih diantarkan langsung oleh AVP Komunikasi & Informasi Departemen Humas, Nikman Anshary mewakili VP Humas.

Desriadi Hidayat mewakili rekan-rekan media mengucapkan terima kasih kepada PIM.

“Semoga PIM semakin maju dan berkembang sehingga bermanfaat untuk masyarakat. Di situasi pandemi Covid-19 ini, bantuan yang diberikan sangat bermanfaat,” ucapnya.

VP Humas Nasrun mengatakan bantuan ini sebagai salah satu tanda terima kasih perusahaan kepada rekan-rekan jurnalis sebagai mitra perusahaan yang telah menyampaikan informasi positif terkait bisnis industri pupuk.

“Semoga PIM dan media serta rekan-rekan jurnalis dapat terus bersinergi, untuk mengedukasi masyarakat terutama petani,” tambahnya.

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menerima kunjungan Direktur Utama PT PIM, Yanuar Budinorman, di Meuligo Gubernur, Banda Aceh pada Selasa (4/5/2021).

Dalam pertemuan ini Gubernur Aceh menyatakan siap mendukung segala kebijakan PT Pupuk Iskandar Muda dalam menjalankan usahanya di Aceh.

“Sebagai Pemerintah Aceh tentu saja akan mendukung kebijakan perusahaan terlebih jika hal tersebut dapat menguntungkan bagi perusahaan, masyarakat, daerah, dan negara,” ujarnya.

Sebelumnya Yanuar Budinorman meminta dukungan Pemerintah Aceh untuk kelancaran operasional perusahaan.

“Saat ini PIM tengah menjanlankan Program Agrosolution yang dicanangkan oleh PT Pupuk Indonesia (Persero). Program ini bertujuan untuk membantu petani dalam mendapatkan pupuk sehingga meningkatkan hasil panen serta petani mendapatkan asuransi perlindungan jika terjadi gagal panen,” terangnya.

PT PIM akan menggandeng PT Pembangunan Aceh (PEMA) menjadi perusahaan yang akan mendistribusikan penjualan pupuk nonsubsidi.

Gubernur Aceh mengapresiasi hal tersebut. Ia berharap melalui kerja sama ini perusahaan milik Pemerintah Aceh itu dapat mandiri.

Selain itu Yanuar menyampaikan komitmen PT PIM untuk membantu pemerintah dalam mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe.

Pertemuan ini turut dihadiri Dirut PT PEMA, Zubir Sahim, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Martunis, Kepala Dinas ESDM, Mahdinur, dan Kepala Biro Perekonomian Amirullah.

Direktur Utama PT PIM Yanuar Budinorman melakukan kunjungan silaturahmi dengan Kapolda Aceh Irjen Pol Drs Wahyu Widada MPhil, bertempat di Mabes Polda Aceh pada Rabu (5/5/2021).

Kunjungan ini disambut hangat oleh Kapolda Aceh. Dalam kesempatan itu Direktur Utama PIM menyampaikan pengembangan dan program yang tengah dijalankan perusahaan antara lain yaitu pembangunan Pabrik NPK dan Program Agrosolution yang dicanangkan PT Pupuk Indonesia (Persero) selaku induk perusahaan.

“Kami mengharapkan dukungan dari Bapak Kapolda Aceh beserta tim untuk kelancaran operasional PIM,” ungkap Yanuar.

Bak gayung bersambut, Kapolda Aceh siap mendukung perusahaan terlebih dari segi keamanan.

Selain itu di dalam kesempatan yang sama, masing-masing membahas tugas pokok untuk saling mendukung dan bermitra dalam rangka mewujudkan kondisi ekonomi dan harkamtibnas agar selalu kondusif dan stabil.

Dalam pengembangan inovasi program Agrosolution yang dicanangkan PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pupuk Iskandar Muda bekerjasama dengan Dinas Pertanian & Perkebunan Provinsi Aceh dan Kabupaten Aceh Besar bersama-sama mempersiapkan kesiapan lahan persawahan di Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar pada Selasa (4/5/2021).

Kunjungan ini turut dihadiri oleh Direktur Utama PIM Yanuar Budinorman, Kepala Dinas Pertanian & Perkebunan Provinsi Aceh Ir. Cut Huzaimah, MP, dan Kepala Dinas Pertanian & Perkebunan Kabupaten Aceh Besar Jakfar, SP.

Lahan seluas 30 hektar milik 30 petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Cot Malem, Kemukiman Leubok, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar siap mengikuti program Agrosolution PT Pupuk Iskandar Muda.

“Dengan program Agrosolution ini, petani khususnya di Provinsi Aceh dapat lebih menikmati hasil pertaniannya, dan KUD serta BUMDes sebagai pendukung dapat lebih berperan aktif dalam menjaga perekonomian desa,” terang Kepala Dinas Pertanian & Perkebunan Provinsi Aceh.

Elemen yang terlibat dalam program Agrosolution di Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar ini antara lain KUD Lubok sebagai pemodal dan supplier agro input (pupuk dan pestisida), Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari Dinas Pertanian Aceh Besar sebagai pengawalan teknologi pertanian, Perpadi Aceh sebagai offtaker untuk pembelian hasil panen, dan Asuransi Jasindo sebagai perlindungan gagal panen.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero), Bakir Pasaman menyampaikan program yang telah digulirkan oleh Pupuk Indonesia Grup ini dapat lebih mensejahterakan petani dan memeratakan sebaran pupuk nasional.

Sementara itu Yanuar Budinorman selaku Direktur Utama PIM menambahkan dalam pelaksanaan program Agrosolution di Provinsi Aceh khususnya di Kabupaten Aceh Besar PIM memfasilitasi Koperasi Unit Desa untuk ikut aktif dalam mensukseskan program ini.

“Selain itu dalam rangka menyongsong era ekonomi global 4.0 PIM bekerja secara aktif mensukseskan program Agrosolution dalam rangka ketahanan pangan nasional, program ini juga akan dilaksanakan di seluruh Provinsi Aceh dan wilayah distribusi PT PIM,” terangnya.

PIM tetap berperan aktif sebagai penyalur pupuk bersubsidi yang ditugaskan pemerintah dalam rangka menjaga stok pupuk nasional.

M Yusra selaku SVP Transformasi Bisnis PT PIM menyampaikan program Agrosolution ini sangat menguntungkan petani baik dari segi ketersediaan pupuk, pestisida, dan peningkatan hasil panen serta jaminan asuransi gagal panen.

Selasa (4/5/2021) Direktur Utama PT PIM, Yanuar Budinorman mengunjungi Kantor PT Pembangunan Aceh (PEMA). Kehadiran Dirut PIM disambut hangat oleh Direktur Utama PT PEMA, Zubir Sahim.

Dalam pertemuan ini keduanya membahas pengembangan yang dapat dilakukan untuk Provinsi Aceh, salah satunya proyek KEK Arun Lhokseumawe. Peresmian beroperasi KEK Arun dilakukan oleh Presiden Jokowi pada 14 Desember 2018.

Menurut Yanuar sudah ada beberapa investor yang mau berinvestasi di KEK Arun Lhokseumawe.

"Sudah ada beberapa, namun saat ini masih tahap nego," ungkap Yanuar.

Zubir menerangkan bahwa PT Patriot Nusantara Aceh (PATNA) yang bernaung di bawah PT PEMA saat ini memiliki dua tugas khusus untuk pertumbuhan KEK Arun Lhokseumawe.

"Tugas yang pertama adalah Pembangkitan Listrik & Uap Baru Kawasan : PLTGU 200 MW + UAP 300 TPH dan yang kedua adalah Revitalisasi Tanki BBM : Upgrade 4 x 84.000 kL," jelas Zubir.

Yanuar menambahkan PT PIM sangat berkomitmen untuk mendukung kelancaran KEK Arun Lhokseumawe.

Selain membahas keberlangsungan KEK Arun Lhokseumawe, PT PIM sepakat akan bekerjasama dengan PT PEMA sebagai perusahaan yang akan mendistribusikan penjualan pupuk.

Dalam rangka bulan suci ramadhan dan menyambut hari raya idul fitri 1442 H, pada Rabu (28/4/2021) PT PIM menyalurkan 250 kg beras untuk program Berkah Ramadhan yang diselenggarakan oleh RRI Lhokseumawe.

VP Humas Nasrun didampingi AVP Komunikasi & Informasi Nikman Anshary mengatakan PIM sangat mendukung program Berkah Ramadhan dengan sasaran kaum dhuafa.

“Ke depan kerjasama seperti ini akan kita ditingkatkan lagi dengan RRI dan lembaga lainnya sehingga kita bisa bersama-sama mengurangi beban kebutuhan kaum dhuafa,” ungkap Nasrun.

Kepala RRI Lhokseumawe Yusri mengucapkan terima kasih kepada PIM yang telah merespon keinginan mereka untuk berbagi di bulan yang penuh berkah ini

“Program Berkah Ramadhan II ini merupakan tahun ke-2 yang dilaksanakan oleh RRI Lhokseumawe.Adapun sasaran penerima bantuan adalah kaum dhuafa, terlebih mereka yang taat beribadah. Semoga kegiatan ini bermanfaat,” terang Yusri.